Peluncuran Website HOMEi oleh Korina
- Administrator
- 30 Mar 2022, 11:39
- software,it,teknologi
Suara.com - Badan Informasi Geospasial (BIG) meluncurkan situs terbaru BIG dan situs Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH).
Sekretaris Utama BIG, Muhtadi Ganda Sutrisna mengatakan peluncuran situs terbaru BIG dan JDIH merupakan wujud keseriusan BIG dalam upaya meningkatkan pelayaan informasi publik.
"Situs utama BIG dapat diakses di alamat www.big.go.id. Sementara JDIH BIG dapat diakses lewat alamat www.jdih.big.go.id. Pembaruan keduanya merupakan bukti keseriusan BIG dalam meningkatkan mutu pelayanan informasi publik dalam penyelenggaraan informasi geospasial," kata Muhtadi saat peluncuran laman BIG dan JDIH di Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Jumat (30/11/2018).
Menurutnya, era revolusi industri 4.0, situs suatu lembaga pemerintahan menjadi wajah institusi di dunia maya. Untuk itu, kata Muhtadi desain situs harus dibuat semenarik mungkin agar bisa mengikuti perkembangan di bidang teknologi informasi.
Dalam hal ini, kata dia, BIG telah menyelesaikan desain terbaru dari situs utama dan JDIH. Hal ini sebagai bagian dari layanan informasi publik, wadah informasi BIG di dunia maya tersebut mesti diketahui oleh stakeholder dan masyarakat luas.
Selanjutnya, Muhtadi memaparkan salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas pelayanan informasi kepada publik. Dalam situs website BIG kini telah menyediakan kolom pengajuan kunjungan. Hal itu guna memudahkan bagi setiap sekolah, universitas, instansi, maupun pihak swasta yang ingin mengenal lebih jauh wajah Indonesia lewat pemetaan yang BIG kerjakan.
"Selain itu, terdapat ikon Government Public Relation (GPR) sebagai bentuk dukungan BIG terhadap berbagai kegiatan kehumasan yang dilaksanakan pemerintah," tambahnya.
Sebagai bagian dari kesatuan jaringan situs BIG dan JDIH turut menyediakan seluruh dokumentasi dan informasi mengenai peraturan perundang-undangan mengenai informasi geospasial hingga keputusan pimpinan BIG. Selain itu, juga telah dilakukan pengintegrasian JDIH dengab jaringan dikumantasi dan informasi hujum nasional.
"Sehingga akan semakin memudahkan masyarakat untuk mengakses dokumentasi dan informasi hukum BIG," pungkasnya.